Pemain didesak untuk memakai tali pelangi

Pemain didesak untuk memakai tali pelangi untuk anti-homofobia peluncuran.

Pesepakbola di Inggris dan Skotlandia telah diundang untuk mendukung kampanye mengatasi homofobia dengan memiliki tali pelangi di sepatu mereka pekan depan laces telah dikirim ke 92 Premier League dan Football klub Liga, ditambah 42 tim profesional di Skotlandia oleh badan amal hak-hak gay Stonewall hak Dibalik Gay Pesepakbola kampanye ingin pemain untuk memakai tali dalam permainan pada 21 dan 22 September.

Fokusnya adalah pada perubahan sikap daripada mendesak pemain untuk keluar stonewall wakil kepala eksekutif Laura Doughty mengatakan: "Ini saatnya untuk klub sepak bola dan pemain untuk maju dan membuat berdiri melawan homofobia terlihat dalam permainan nasional kita dengan memakai tali pelangi pemain akan mengirim pesan dukungan kepada pemain gay dan dapat mulai menyeret sepak bola ke abad ke-21.

Pada bulan Februari, Asosiasi Sepakbola mengeluarkan toolkit ke klub untuk membantu memerangi masalah sebagai bagian dari Football v Homophobia tapi sebulan kemudian hanya 29 dari 92 klub profesional di Inggris secara aktif terlibat dalam kampanye tidak ada dikenal pemain gay di liga profesional Inggris dan Skotlandia.

Mantan Leeds dan Amerika Serikat pemain sayap Robbie Rogers pensiun pada bulan Februari, mengumumkan seksualitas dan mengklaim dia tidak bisa melanjutkan karirnya karena "pak mentalitas" yang mengubah cara pemain berperilaku dia kemudian dibalik keputusannya untuk keluar dari permainan dan ditandatangani untuk LA Galaxy.

Sebelum wahyu Rogers, hanya dua pemain depan umum mengatakan mereka gay pada tahun 1990, mantan Inggris U-21 Justin Fashanu merupakan pemain sepak bola profesional pertama di Inggris untuk keluar,sebelum ia mengambil hidupnya sendiri delapan tahun kemudian, usia 37swedia rendah pemain liga Anton Hysen - putra mantan bek Liverpool Glenn Hysen - juga keluar dalam sebuah wawancara dengan sebuah majalah sepak bola Swedia pada tahun 2011.